Signifikansi statistik penting karena memungkinkan para peneliti untuk memiliki tingkat kepercayaan bahwa temuan mereka nyata, dapat diandalkan, dan bukan karena kebetulan.
- Kapan kita harus mencatat sesuatu sebagai signifikan secara statistik?
- Kapan Menggunakan 0.01 dan 0.05 tingkat signifikansi?
- Mengapa tingkat signifikansi 5% penting?
- Mengapa 0.05 Signifikansi Bagus?
Kapan kita harus mencatat sesuatu sebagai signifikan secara statistik?
Biasanya, tingkat signifikansi diatur ke 0.05 atau 5%. Itu berarti hasil Anda harus memiliki kemungkinan 5% atau lebih rendah untuk terjadi di bawah hipotesis nol untuk dianggap signifikan secara statistik.
Kapan Menggunakan 0.01 dan 0.05 tingkat signifikansi?
Tingkat signifikansi statistik umumnya bervariasi tergantung pada tingkat signifikansi. Misalnya, nilai-p yang lebih dari 0.05 dianggap signifikan secara statistik sementara angka yang kurang dari 0.01 dipandang sangat signifikan secara statistik.
Mengapa tingkat signifikansi 5% penting?
Mengapa 5%? Perhatikan definisi ini dalam kamus yang terkenal: "Tingkat Signifikansi: Tingkat Probabilitas Yang Disetujui bahwa Hipotesis Nol akan ditolak. Diatur secara konvensional pada 0.05 "(1). Dengan demikian, Kamus Statistik Cambridge memberikan 5% sebagai definisi tingkat signifikansi.
Mengapa 0.05 Signifikansi Bagus?
Nilai p kurang dari 0.05 (biasanya ≤ 0.05) signifikan secara statistik. Ini menunjukkan bukti kuat terhadap hipotesis nol, karena ada kurang dari 5% probabilitas nol benar (dan hasilnya acak). Oleh karena itu, kami menolak hipotesis nol, dan menerima hipotesis alternatif.